BMW 02 series 1602 dan 2002 Typ114 / E10

BMW 2002

Setelah kemunculan BMW Neue Klasse (kelas baru) yang menjadi moyang dari BMW seri 5, BMW merasa kalau mereka perlu membuat mobil yang lebih kecil dari Neue Klasse. Neue Klasse yang diperpendek jarak sumbu rodanya inilah yang kemudian menjadi BMW 1600-2 yang kemudian ganti nama menjadi BMW 1602 dengan kode nomenclature Typ114. Untuk versi dengan mesin yang lebih besar, BMW secara internal memberikan kode nomenclature E10 untuk 02 dengan mesin 2000cc non turbo.


Desain mobil ini dirancang oleh staff desain BMW Georg Bertram dan Manfred Rennen yang ditunjuk langsung oleh direktur desain BMW saat itu, Wilhelm Hofmeister. Desain awal mobil ini adalah BMW Neue Klasse yang lebih kecil dan lebih murah sebagai entry level BMW saat itu. Dengan ukuran yang kecil serta tampang yang sangat sporty membuat BMW 02 ini cukup populer untuk kebutuhan balap jaman itu. Desain ini direvisi pada tahun 1973 dengan hadirnya facelift. Perbedaan paling mencolok dari versi facelift ini ada pada grill ginjal khas BMW yang sedikit lebih lebar namun lebih pendek serta lampu belakang yang sebelumnya bulat menjadi kotak. Untuk pilihan bodi, kebanyakan hanya ada sedan 2 pintu namun sempat ada varian cabriolet yang dibuat oleh karoseri Baur asal Jerman Barat serta Hatchback yang hanya muncul pada tahun 1972 sampai 1973 saja.


Mesin yang dipakai seluruh seri BMW 02 adalah BMW M10 dengan konfigurasi 4 silinder SOHC 8 valve yang dirancang oleh Alex von Falkenhausen. Walau hanya memiliki 1 tipe mesin, namun mesin ini memiliki banyak pilihan yang cukup beragam mulai dari pilihan mesin 1500cc, 1600cc, 1800cc sampai 2000cc. Versi 1600cc yang merupakan versi ayng paling banyak populasinya memakai mesin BMW M10 dengan karburator Solex mampu menghasilkan tenaga sebesar 84Hp pada 5700Rpm dan torsi 130Nm pada 3500Rpm. Bagi yang kurang puas dengan performa standar ini, tersedia juga varian ti yang kelak berubah menjadi tii dengan perbedaan utama kompresi yang lebih tinggi serta penggunaan karburator ganda Solex PHH side-draft. Berkat penggunaan karburator ini, tenaga untuk versi 1600 misalnya meningkat drastis menjadi 110Hp pada 6000Rpm. Untuk menggerakkan roda belakang, digunakan transmisi manual 4 percepatan dan di Eropa sendiri juga tersedia transmisi otomatis 3 percepatannya.

Bagi yang kurang puas dengan performa mesin 1600cc, ada juga versi 2000cc. Ada sejarah unik pada waktu pembuatan BMW 2002 (2000cc 2 pintu) ini. Sejarahnya, disuatu sore pada tahun 1967 Helmut Werner Bonsch (BWM director of Product planning) dan Alex von Falkehausen (designer of M10 Engine) sedang memodifikasi BMW 1602 dengan konsep mobil yang ringan ini diberi mesin 2000cc yang lebih bertenaga. Karena puas dengan hasil modifikasinya, kedua orang ini kemudian membuat proposal yang kemudian diajukan ke direktur BMW untuk membuat mobil versi 2.0 liter dari mobil BMW 1600-2. Hasil akhirnya mereka berdua mendapatkan persetujuan dari atasannya pada tahun 1968 dengan diproduksinya BMW 2002. Berkat penggunaan mesin 2000cc ini, tenaga yang dihasilkan mencapai 101Hp untuk versi standar dengan 1 karburator sementara versi ti dengan karburator ganda Solex dan kompresi lebih tinggi mencapai 119Hp dengan top speed mencapai 185Km/jam.

Mungkin karena masih ada orang yang belum puas, BMW kemudian membuat versi turbo BMW 2002 yang diberi nama BMW 2002 turbo. 2002 turbo ini menjadi BMW pertama yang memakai turbo sekaligus mobil produksi massal pertama dengan mesin turbo. Selain tambahan turbocharger KKK, beberapa penyesuaian juga dilakukan BMW sebut saja injeksi mekanis Kugelfischer, rasio kompresi lebih rendah untuk mencegah knocking sampai throttle body unik dengan model sliding valve plate bukannya katup butterfly pada umumnya. Hasil dari pemasangan turbo ini menghasilkan tenaga sebesar 170Hp pada 5800Rpm dan torsi 240Nm. Sayangnya mobil ini muncul sesaat sebelum krisis minyak tahun 1973 yang mengakibatkan penjualannya anjlok. Total hanya ada 1672 unit 2002 turbo yang kelak varian terkenacang ini bermetamorfosis menjadi BMW M dengan ciri khas warna biru muda, biru tua dan merahnya.

Walau sangat populer di Eropa, namun BMW 02 series ini populasinya sangat langka di Indonesia. Ini dikarenakan pada saat masa produksi BMW 02, BMW belum masuk ke Indonesia. BMW baru masuk dan merakit mobil di Indonesia pada tahun 1976 menggandeng PT Tjahja Sakti Motor yang berada dibawah Astra. Hampir semua BMW 02 yang kebanyakan 1602 maupun 2002 merupakan bekas kedutaan asing seperti kedutaan Jerman Barat di Indonesia. Karena populasinya yang langka tidak heran kalau harganya bisa sangat mahal untuk sebuah mobil kecil era 60 dan 70an.

Spesifikasi BMW 02 typ114 & E10 ini adalah sebagai berikut:

Spesifikasi BMW 02 typ114 & E10
Jenis Sedan
Tipe typ 114 (1600cc)
E10 (2000cc)
Mesin M10 SOHC 1600cc
M10 SOHC 2000cc
Bore X Stroke 74.0 X 78.0 mm
Sistem Bahan Bakar Karburator
Transmisi Manual 3 Speed
Wheelbase 2.500 mm
Panjang 4.230 mm
Lebar 1.590 mm
Tinggi 1.410 mm


Comments