Innocenti Lambretta 48 / Lambrettino
Perjalanan dari Bantul menuju ke pusat kota Yogyakarta, sebut saja Malioboro bukanlah perjalanan yang singkat apalagi pada tahun 1970an dimana infrastruktur belum bagus dan transportasi andalan masyarakat Jogja saat itu hanyalah sepeda pancal. Melihat peluang ini, beberapa perusahaan otomotif kemudian berlomba-lomba memasarkan sepeda motor buatan mereka kepada masyarakat Indonesia. Namun karena sepeda motor merupakan barang mewah saat itu, jadilah motor pedal alias moped bisa menjadi alternatif solusi transportasi bagi mereka yang capek mengayuh namun tidak mampu membeli sepeda motor. Salah satu moped yang dijual ini adalah Lambrettino.
Moped ini dibuat oleh Innocenti, perusahaan asal Milan, Italia. Pada awalnya Innocenti membuat moped bernama Lambretta 48 yang awalnya diperkenalkan di Milan Motor Show 1954. Moped ini memiliki bentuk yang masih mirip sepeda kumbang yang ditempeli mesin namun sudah memakai shockbreaker dibagian belakangnya. Untuk bagian mesinnya, digunakan mesin 1 silinder pendingin udara dengan konfigurasi 2 tak 48cc yang mampu menghasilkan tenaga sekitar 1,7Hp pada 5000Rpm. Tentunya hal ini sudah jauh lebih cukup untuk transportasi dalam kota tanpa harus capek mengayuh.
Bicara mengenai Lambretta, teringat pula merk Lambretta asal India yang sempat menjual skuter di Indonesia. Nama Lambretta berasal dari nama moped ini karena API (Automobile Product of India) yang membuat skuter Lambretta di Indonesia pada awalnya mendapatkan lisensi dari Innocenti untuk memproduksi moped Lambretta 48 ini.
Sekitar tahun 1970, muncul suksesor dari Lambretta 48 dengan nama Lambrettino. Diberi nama begitu mungkin karena ukuran mesin Lambrettino yang lebih kecil dibandingkan dengan Lambretta 48 dimana Lambrettino memakai mesin 2 tak pendingin udara berkapasitas 39cc saja dengan karburator Dell'Otro. Mesin ini memakai transmisi manual semi otomatis 1 percepatan yang terasa seperti memiliki transmisi otomatis. Meski bermesin sangat kecil, namun moped ini sanggup menempuh jarak 60Km untuk tiap 1 liter bensin dengan kecepatan maksimum 30Km/jam saja. Moped ini dijual dengan harga tidak jauh beda dengan sepeda pancal termahal jaman itu yang tentu masih lebih murah dibandingkan sepeda motor beneran.
Kini warga Jogja sudah lebih memilih sepeda motor beneran berhubung kondisi ekonomi yang lebih baik dibandingkan hampir 50 tahun yang lalu. Populasi sepeda pancal sudah mulai jarang begitu juga moped-moped seperti Lambrettino ini. Mencari moped seperti Lambrettino juga sepertinya sudah sangat sulit baik unitnya maupun onderdilnya.
Spesifikasi Innocenti Lambretta 48 / Lambrettino ini adalah sebagai berikut:
Spesifikasi Innocenti Lambretta 48 / Lambrettino | |
---|---|
Jenis | Moped |
Tipe | Lambretta |
Mesin | 2 tak 48cc (Lambretta) 2 tak 39cc (Lambrettino) |
Bore X Stroke | 40.0 X 38.0 mm (Lambretta) 40.0 X 33.0 mm (Lambrettino) |
Sistem Bahan Bakar | Karburator |
Transmisi | Manual 2 Speed (Lambretta) Manual 1 Speed (Lambrettino) |
Wheelbase | 1.100 mm |
Panjang | N/A |
Lebar | N/A |
Tinggi | N/A |
Thn 60 an pernah coba, bokap punya, transportasi buat ngajar dan gawe... 🤣🤣, kumplit hidup aye...
ReplyDeleteWah, sudah sepuh
Deletejuga punya tinggalan simbah yang kini mangkrak jadi seperti pajangan untuk nostalgia,tapi bermesin ducati 50 cc yang secara desain mirip dengan lambretta yang agan tulis diartikel ini
ReplyDeleteNot only economical and eco-friendly, the Zapino is powerful with an advanced 3000-watt brushless DC hub motor, perfect for city commuting. best electric
ReplyDelete