Mitsubishi Pajero Diesel DiD V60

Mitsubishi Pajero real

Nama Pajero semakin berjaya sejak 90an dimana Mitsubishi Pajero Evolution berjaya pada gelaran reli Paris Dakkar utamanya kelas T2. Mengambil pelajaran dari sini, Mitsubishi kemudian mulai membuat Mitsubishi Pajero yang radikal saat itu dengan generasi ketiga dari Mitsubishi Pajero yang di Indonesia lebih populer disebut Pajero diesel atau Pajero Di-D atau Pajero GDi yang diluncurkan pada tahun 1999.

Bila sebelumnya Mitsubishi Pajero generasi kedua diproduksi di Indonesia, Pajero generasi ketiga ini didatangkan secara CBU dengan spek Australia karena penjualan generasi kedua yang menyedihkan bila dibandingkan dengan Toyota Land Cruiser. Penjualannya juga terbatas karena hanya bisa dipesan langsung atau spot order dan tidak ready stock. Mobil ini masuk Indonesia antara tahun 2000 sampai 2006 dimana kebanyakan antara tahun 2000 sampai 2003 dan sejak 2004 keatas sudah sangat jarang yang beredar.

Untuk bentuk bodinya sendiri, di Indonesia kebanyakan hanya ada SUV sasis panjang 5 pintu saja. Namun begitu, karena sejak tahun 1999 pihak lain seperti importir umum diperbolehkan impor kendaraan secara CBU membuat bukan hanya PT Krama Yudha Tiga Berlian Motor saja selaku ATPM Mitsubishi di Indonesia yang menjual Mitsubishi Pajero ini membuat pilihan bodi 3 pintu sasis pendek juga hadir di Indonesia. Tipenya sendiri juga beragam mulai dari GL, GLS, GLX, Exceed dan Super Exceed tergantung datang darimana mobil tersebut. 

Di Indonesia untuk versi ATPM mengambil versi Australia tipe GLS dengan ciri tanpa roof rail, spoiler belakang dan spion tanduk. Selain itu lampu rem versi Australia hanya menyala dibagian bawah sementara versi Jepang atau JDM menyala atas bawah. Berbeda dengan versi ATPM, versi JDM yang dibawa importir umum yang lebih lengkap aksesorisnya. Sebut saja versi JDM punya roof rail, spoiler di pintu belakang, spion tanduk, kamera belakang, jok elektrik, heater jok, extra karpet dasar untuk semua bangku, sampai antena radio model printed di jendela belakang.Wajar saja lebih lengkap karena versi Jepang ini sebetulnya adalah tipe Super Exceed yang merupakan tipe tertinggi diatas GLS.

Mobil ini di Indonesia dikenal dengan nama Pajero Diesel atau Pajero DiD karena yang umum beredar menggunakan mesin Mitsubishi 4M41 dengan konfigurasi 4 silinder DOHC 16 valve berkapasitas 3200cc direct injection turbo diesel yang dalam bahasa Mitsubishi disebut dengan DiD. Tenaga yang dihasilkan mencapai 165Hp pada 4000Rpm dan torsi mencapai 351Nm pada 2000Rpm. Untuk menggerakkan keempat rodanya, digunakan transmisi otomatik 5 percepatan dengan teknologi INVECS-II tipronic.

Selain mesin diesel, versi mesin bensin juga ada. Namun di Indonesia kebanyakan hanya varian mesin Mitsubishi 6G72 dengan konfigurasi V6 DOHC 24 valve berkapasitas 3000cc dengan pemasok bahan bakar gasoline direct injection atau GDi yang membuatnya populer disebut Pajero GDi. Mesin lain juga ada seperti mesin 3500cc V6 dan 3800cc V6 yang sangat langka di Indonesia. Untuk transmisinya sama seperti versi diesel dengan otomatik 5 percepatan INVECS-II.

Secara rancang bangun, Pajero gen 3 ini juga menjadi SUV yang cukup canggih dijamannya. Sasisnya sendiri monokok dengan subframe tersendiri. Suspensi depannya full independen sama seperti SUV mewah Eropa. Untuk kebutuhan off road, Pajero sudah dilengkapi dengan LSD, differential lock dan part time. Sudah ada ABS dan rem depan belakang cakram dibelakang velg 16 inch bawaan. Untuk model buatan tahun 2004 keatas, Mitsubishi sudah membekali Pajero dengan traction control.

Mitsubishi Pajero kotak

Kelebihan Mitsubishi Pajero Di-D ini adalah kenyamanan karena konstruksi sasis dan suspensinya yang membuatnya tidak terlalu hardcore untuk off road dan masih bisa civilized dijalanan perkotaan. Gejala limbung juga minim tidak seperti SUV dengan ladder frame macam Toyota Land Cruiser VX atau Mitsubishi Pajero Sport misalnya. Karena sasis monokoknya jugalah yang membuat pelipatan bangku baris ketiganya bisa rata lantai tanpa harus diangkat macam di Kijang Innova atau Fortuner. Mesin diesel 3200cc yang dipakai juga cukup bertenaga untuk ukuran SUV seberat Mitsubishi Pajero DiD ini.

Kelemahan Mitsubishi Pajero DiD adalah idealnya mobil ini menggunakan bahan bakar diesel yang berkualitas. Namun sayangnya Solar dari Pertamina bukanlah contoh BBM diesel yang bagus. Akhirnya part seperti bospom yang kemudian kena getahnya padahal harga part seperti bospom mobil ini mencapai 30 juta untuk copotannya. Apalagi tidak semua oramg mau repot mengganti filter solar lebih sering misalnya untuk preventif. Kemudian meski di ajang reli Paris Dakar sebuah Mitsubishi Pajero Evolution sukses jadi juara, bukan berarti Pajero Di-D yang sama-sama suspensi independen dan sasis monokok bisa seenaknya diajak off road keras masuk kubangan dibanting di trek berbatu semacamnya seperti jip atau SUV yang lebih primitif.

Spesifikasi Mitsubishi Pajero Diesel DiD V60 ini adalah sebagai berikut:

Spesifikasi Mitsubishi Pajero Diesel DiD V60
Jenis Jip
Tipe V60
Mesin 4M41 DOHC 3200cc
Bore X Stroke 98.5 X 105.0 mm
Sistem Bahan Bakar direct injection turbodiesel
Transmisi Otomatik 5 Speed
Wheelbase 2.780 mm
Panjang 4.798 mm
Lebar 1.877 mm
Tinggi 1.857 mm


Comments

  1. Diantara SUV high-premium era 00an awal, pajero ini memang sudah susah utk bersaing dgn rivalnya. Saat itu rivalnya dr landcru 100 (80-seris msh dijual) , patrol gen 4 Y61, jeep grand cherokee WJ dan bahkan masuknya mercy ML-series (W163). Pajero saat itu bahkan cuman poin dikit yg bisa mengangkatnya karna pesaingnya jauh lebih prestige

    ReplyDelete

Post a Comment