Toyota Crown Robot & Lexus S130
Toyota Crown merupakan sedan mewah medium yang dibuat oleh Toyota sejak 1955. Pada awalnya, Crown hanya tersedia untuk mobil taksi dan kemudian dikenal sebagai mobil mewah. Di Indonesia Toyota Crown menjadi mobil Toyota termewah yang bisa dibeli melalui ATPMnya karena Toyota Century yang menjadi top of the line Toyota tidak dijual di Indonesia. Toyota Crown dengan kode sasis S130 ini dijual antara 1987 sampai 2000 yang menjadikannya Toyota Crown dengan masa produksi terpanjang di Indonesia.
Nama Crown kembali di jual oleh Toyota setelah sebelumnya mengganti lineup mobil termewahnya dengan Toyota Cressida yang melompati generasi ke 7 atau S120. Bentuk dan ukuran Crown ini masih mirip dengan Cressida yang serba kotak. Mungkin karena bentuknya yang kotak inilah orang menyebut mobil ini dengan sebutan Crown Robot. Ciri khas Crown Robot ini adalah adanya foglamp dibagian grill dan lampu sein belakang yang naik ke atas macam mata elang.
Pada tahun 1991, Toyota melakukan facelift pada Toyota Crown ini. Pada tahun 1991 ini juga muncul generasi baru Toyota Crown dengan kode S140 yang memiliki bentuk mirip dengan Crown S130 facelift hanya saja memiliki bodi lebih membulat. Versi facelift Crown ini dikenal juga dengan nama Crown Lexus karena bentuk keseluruhan mobil ini mirip dengan sedan flagship Lexus LS yang baru saja diluncurkan saat itu walau bodinya lebih mengotak mengikuti alur Crown S130 sebelum facelift. Di Indonesia, model facelift ini termasuk panjang umur karena terus dijual sampai tahun 2000 melompati generasi S140. Pada versi facelift ini, terdapat varian Indonesian domestic market only berupa Crown Super Saloon 3000cc dengan transmisi manual 5 speed.
Di Indonesia, Toyota menjual Crown dengan pilihan mesin kecil yaitu 1G-E yang memiliki konfigurasi 6 silinder segaris DOHC dengna 1 camshaft yang terhubung dengna crankshaft atau yang disebut Toyota sebagai Twin Cam 24 valve berkapasitas 2000cc dan mesin besar 2JZ-GE yang berkonfigurasi 6 silinder segaris DOHC 24 valve berkapasitas 3000cc. Kedua mesin ini sudah mengusung injeksi bahan bakar untuk pasokan bensinnya. Mesin 1G-FE Toyota ini dapat menghasilkan tenaga sebesar 130Hp pada 5400Rpm dan torsi 176Nm pada 4500Rpm yang terasa kurang untuk membawa mobil seberat 1,6 ton ini. Mesin 2JZ-GE yang terdapat pada Crown ini dapat menghasilkan tenaga sebesar 227Hp pada 5800Rpm dan torsi 284Nm pada 4800Rpm. Untuk transmisinya, tersedia pilihan manual 5 percepatan atau otomatis 4 percepatan.
Toyota Crown ini terbagi menjadi 2 varian yaitu Crown Super Saloon dan Crown Royal Saloon. Varian Super Saloon merupakan varian termurah dari Toyota Crown dengan tanpa tambahan fitur jok belakang elektrik dan transmisinya manual. Selain itu, material jok, dashboard dan doortrim Super Saloon berbeda dengan Royal Saloon dimana materialnya terasa seperti kelas sedan dibawahnya. Fitur pada versi Royal Saloon tergolong sangat mewah dan lengkap dengan adanya jok dengan per, jok belakang elektrik, AC belakang, climate control, power steering, power window, central lock, antena otomatis, electric mirror, sampai kulkas. Interiornya terlihat menawan dengan jok berwarna merah darah (merah gelap) khas mobil mewah 80an dan hitam coklat untuk versi faceliftnya, dashboard dan doortrim dilapis beludru untuk tipe Royal Saloon. Sayang Toyota tidak menyediakan wood panel yang jamak dipakai pada sedan mewah.
Kelebihan Toyota Crown ini adalah kemewahan fitur dan kualitas yang ditawarkan tidak kalah dengan mobil Eropa seperti Mercedes-Benz ataupun BMW. Kaki-kakinya terasa nyaman begitu juga dengan jok yang diberi per didalamnya. Walau tergolong nyaman, namun kaki-kaki mobil ini termasuk stabil walau terasa limbung kala bermanuver dikecepatan 100km/jam. Dengan bentuk yang cukup elegan, tinggal ditambah "dasi" ala mobil pejabat dan tampilan yang bersih bisa membuat penumpang didalamnya dikira pejabat tinggi oleh orang lain.
Kelemahan Toyota Crown ini adalah ia tetap terasa sebagai mobil Jepang yang murah. Berbeda dengan Mercedes-Benz atau Jaguar yang auranya sudah terpancar aura mobil mewah. Crown terasa murah walau bisa senyaman mobil eropa mungkin ada pada wood panel yang tidak ada yang sebetulnya dapat memberikan kesan mewah kala menumpang di dalam mobil. Bagi sopir, tenaga mesin Crown 2000cc terasa sangat kurang belum lagi untuk versi matic yang terasa kurang responsif kinerjanya.
Spesifikasi Toyota Crown S130 ini adalah sebagai berikut:
Spesifikasi Toyota S130 | |
---|---|
Jenis | Sedan |
Tipe | GS131 MS135 JZS135 |
Mesin | 1G-FE DOHC 24 valve 2000cc 2JZ-GE DOHC 24 valve 3000cc |
Bore X Stroke | 75.0 X 75.0 mm (1G) 86.0 X 86.0 mm (2JZ) |
Sistem Bahan Bakar | Injeksi |
Transmisi | Manual 5 Speed Otomatis 4 Speed |
Wheelbase | 2.720 mm |
Panjang | 4.860 mm |
Lebar | 1.720 mm |
Tinggi | 1.400 mm |
Sorry admin, untuk Toyota Crown S130 yang 2000cc mesinnya bukan 1G-E, tapi 1G-FE yang sudah DOHC, dengan tenaga sebesar 131 PS dan torsi 176 Nm
ReplyDeleteTerimakasih banyak atas koreksinya
DeleteSaya jd pengen punya Crown
Delete