Trekka SUV bermesin Skoda

Selandia Baru memang tidak terkenal akan industri otomotifnya macam tetangga sebelahnya, Australia yang terkenal dengan Holden dan Ute. Meski begitu, bukan berarti tidak ada mobil asli dari Selandia Baru. Sebutlah Trekka, sebuah jip yang dijual dengan harga terjangkau yang dikembangkan di Selandia Baru sebagai mobil pertanian dengan komponen mekanikal dari Skoda.

Sejarah pengembangan Trekka sendiri bermula ketika Phillip Andrews melihat potensi akan mobil perkebuman yang tidak terkena tariff dan pajak impor kendaraan yang tinggi. Pada masa itu Selandia Baru memiliki aturan pemberian pajak yang tinggi untuk mobil impor dan jumlahnya yang dibatasi.

Bentuk dari Trekka sendiri terlihat mirip seperti sebuah Land Rover. Entah kebetulan yang disengaja atau tidak. Desain mobil ini dirancang oleh Josef Velebný yang merupakan desainer Skoda yang datang jauh-jauh dari Mladá Boleslav, Cekoslavia ke Selandia Baru untuk berkolaborasi dengan George Taylor yang berasal dari Selandia Baru. Rancangannya dibuat menyesuaikan dengan Skoda Octavia karena memang secara mekanikal Trekka mengambil rancang bangun Octavia dengan sasis yang dimodifikasi dan bodi baru.

Tidak hanya 1 model saja. Trekka juga dibuat dalam berbagai bentuk untuk menyesuaikan kebutuhannya dimana perbedaan utamanya ada pada bagian belakang sementara moncongnya sama. Model pertama adalah 2-12 yang merupakan full canvas soft top dinama atapnya memakai model kanvas sampai kabin depan. Kemudian ada model 2-13 yang merupakan pickup single cabin dengan kabin besi. Lanjut ada model 2-14 yang merepakan versi pickup 2-13 namun dengan bagian bak diberi atap canvas soft top. Varian 4-16 merupakan versi minibus 2 pintu dengan atap penuh sampai belakang dan pintu belakang letaknya ditengah yang lagi-lagi mirip Land Rover Series yang membuka kesamping meskipun bagian sampingnya berbeda dengan 3 jendela. Lalu ada model 2-10 yang merupakan varian tanpa atap sama sekali dari depan sampai belakang. Model 2-15 pada dasarnya mirip model 4-16 hanya saja bagian pintu belakangnya terbelah 2 dengan jendela terangkat keatas sementara bagian bawah seperti pickup. Terakhir ada model 3-10 yang berupa sasis tanpa atap untuk dibuat bodi belakangnya oleh karoseri dan 3-13 yang sams dengan 3-10 hanya saja terdapat atap.

Seperti yang disebutkan pada paragraf diatas, mesin, transmisi sampai gardan mobil Trekka mengambil dari Skoda Octavia generasi pertama yang dijual antara 1959 hingga 1971. Mesin yang digunakan adalah 4 silinder OHV berkapasitas 1221cc. Dengan rasio kompresi 7,5:1 Trekka mampu menghasilkan tenaga sebesar 47Hp pada 4500Rpm SAE. Untuk menggerakkan keempat rodanya, digunakan transmisi manual 4 percepatan dengan sinkromesh kecuali gigi 1 serta transfercase yang berbeda karena Trekka 4WD dengan 2H dan 4L sementara Octavia hanya RWD. 

Di Selandia Baru, Trekka hanya diproduksi antara 1966 hingga 1973 dengan total 3000 unit yang diproduksi. Selain Selandia Baru, Trekka juga dijual dan dirakit dinegara lain seperti Australia, Vietnam, Pakistan bahkan sempat ikut dalam perang Vietnam meskipun performanya kalah jauh dibandingkan Jeep dan Land Rover. Di Indonesia sendiri Trekka sempat dijual dan diproduksi secara lokal sejak 1971. Trekka di Indonesia dirakit oleh PT Imermotor dengan agen tunggal dan distributor PT Imerexim yang beralamatkan di Jalan Melawai VI nomor 11 Kebayoran Baru Jakarta. Sepertinya tidak banyak Trekka yang terjual maupun yang tersisa di Indonesia.

 Spesifikasi Trekka ini adalah sebagai berikut:

Spesifikasi Trekka
Jenis	Jip
Tipe	Trekka
Mesin	4 silinder 1200cc
Bore X Stroke	72.0 X 75.0 mm
Sistem Bahan Bakar	Karburator
Transmisi	Manual 4 Speed
Wheelbase	2.165 mm
Panjang	n/a
Lebar	n/a
Tinggi	n/a