Dodge Kambing / Dodge Forward Look Truck C series (1954 - 1960)
Memasuki tahun 1954, Chrysler mulai memperbarui lini mobil pickup mereka dengan memperkenalkan C series untuk Dodge. Di Indonesia, mobil ini juga dikenal sebagai Dodge Kambing karena logo Dodge yang merupakan kepala kambing. Namun ada kalanya orang menyebut mobil ini sebagai Dodge Fargo karena pada dasarnya Dodge dan Fargo masih 1 induk perusahaan dimana merk Fargo lebih difokuskan untuk menjual mobil berukuran besar seperti truk meskipun bentuknya mirip dengan Dodge yang lebih fokus untuk menjual mobil angkut kecil.
Memasuki generasi C-series, Chrysler Coorporation mulai membangun kembali pickup mereka setelah sebelum-sebelumnya mengandalkan rancang bangun yang masih sama dengan rancang bangun pickup Dodge sebelum perang dunia kedua seperti Dodge salib. Secara desain, Dodge C series masih mirip-mirip dengan Dogde B-series hanya saja terdapat perbedaan mencolok pada grill depan serta kaca depan yang kini menganut gaya desain wrap around untuk meningkatkan visibilitas keluar serta tidak adanya palang tengah pada kaca depan. Desain kabinnya sendiri masih tinggi dengan kap bertumpuk yang disebut sebagai "pilot-house".
Sebagai mobil kerja, ada banyak konfigurasi dari bak belakang yang bisa dipilih konsumen menyesuaikan kebutuhannya. Bak dengan sisi samping rata atau yang disebut Dodge sebagai sweptline yang menawarkan kapasitas besar meskipun terhalang oleh rumah roda serta bak rata dengan sisi untuk pijakan kaki yang disebut Dodge sebagai utiline. Untuk ukurannya sendiri, merk Dodge di Indonesia hanya diperuntukkan untuk kendaraan angkut ringan sementara untuk angkut berat maupun medium, diperkenalkan merk Fargo meski aslinya tetap saja merupakan mobil Dodge LCF series.
Untuk tipenya sendiri, Dodge memperkenalkan C series sebagai mobil pickup 2WD penggerak roda belakang. Kelasnya sendiri ada C100 dengan daya angkut 1/2 ton, C200 dengan daya angkut 3/4 ton dan C300 dengan daya angkut 1 ton. Pada tahun 1957 Dodge mengikuti sistem penamaan pickup yang mirip-miirp dengan penamaan Ford dan Chevrolet dimana kode C seperti pada C100 berubah menjadi D100. Untuk varian 4WD sendiri memiliki kode W seperti W100, W200, W300 dan W500 meski model ini lebih dikenal sebagai Dodge Power Wagon untuk light duty sementara untuk medium dan heavy duty diberi nama Dodge Power Giants.
Mesin yang digunakan Dodge Kambing di Indonesia kebanyakan adalah mesin bensin 6 silinder. Mesin Chrysler Flathead dengan konfigurasi side valve 6 silinder segaris berkapasitas 3800cc atau 230 cubic inch. Mesin ini sendiri diklaim mampu menghasilkan tenaga sebesar 120Hp. Untuk menggerakkan roda belakang, digunakan transmisi manual 3 percepatan meski juga terdapat pilihan transmisi otomatik 2 percepatan dan 3 percepatan yang disebut Power Flite.
Memasuki tahun 1957, muncul ubahan tampilan yang meninggalkan desain art deco dengan desain lebih modern dimana ciri khasnya adalah penggunaan lampu depan bulat 2 buah dan rumah lampu berbentuk setengah lingkatan.Dodge sendiri menyebut mobil ini dengan nama baru yaitu Dodge Forward Look truck.
Pada tahun 1958 kembali muncul facelift dimana ciri khas dari mobil ini adalah penggunaan lampu depan 4 yang mana baru saja dilegalkan di Amerika sana pada tahun yang sama. Keseluruhan desain ini termasuk untuk model tahun 1957 merupakan gaya desain program forward look yang digaungkan Chrysler dengan desainer Virgil Exneer yang merasa desain mobil-mobil mereka membosankan dan kurang bergaya.
Di Indonesia, Dodge Fargo model tahun 1958 ini dijual oleh pengusaha mobil terkenal, Hasjim Ning melalui PT Indonesia Service Company yang beralamat di jalan Lodan Raya Jakarta. Namun sayangnya, model ini kalah saing dibandingkan dengan Chevrolet Task Force dan kurang banyak populasinya dibandingkan Dodge kambing sebelumnya.
Spesifikasi Dodge Kambing ini adalah sebagai berikut:
Spesifikasi Dodge Kambing | |
---|---|
Jenis | Pickup |
Tipe | C100 |
Mesin | Chrysler Flathead i6 3800cc |
Bore X Stroke | 82.6 X 117.5 mm |
Sistem Bahan Bakar | Karburator |
Transmisi | Manual 3 Speed Otomatik 2 Speed Otomatik 3 Speed |
Wheelbase | 2.743 mm |
Panjang | N/A |
Lebar | N/A |
Tinggi | N/A |
Comments
Post a Comment