Peugeot 407
Pada tahun 2003, Peugeot memamerkan penerus dari Peugeot 406 dengan nama 407 Elixir pada gelaran Frankfurt Motor Show. Tidak lama berselang, pada tahun 2004 Peugeot 407 diperkenalkan dan baru hadir di Indonesia pada tahun 2005. Tidak hanya dalam bentuk sedan, Peugeot 407 juga di jual di Indonesia dengan bentuk station wagon yang diberi nama Peugeot 407SW.
Berbeda dengan desain Peugeot 406 yang elegan dan konservatif. Desain Peugeot 407 ini lebih radikal terutama dibagian depan dengan bentuk lampu depan agresif, grill depan menganga besar serta bentuk moncong depan secara keseluruhan yang monyong jauh. Tidak heran kalau beberapa orang menyebutnya mirip moncong ikan lele. Hal ini membuat proporsinya menjadi aneh bagi sebagian orang meskipun pada akhirnya tidak membuatnya terlihat seperti croissant atau roti khas Perancis dari samping seperti 207 atau 307.
Bila bagian depannya panjang, berbeda jauh dibagian belakang yang seakan-akan bagasinya pendek dan lebih menyerupai hatchback padahal Peugeot 407 adalah sebuah sedan. Terlebih lagi pillar C-nya tebal dengan garis yang nyaris vertikal mirip dengan hatchback. Bagian belakangnya terlihat polos dan elegan dengan lampu belakang yang seakan-akan semuanya berwarna merah seperti mobil Amerika. Meski begitu, bagian belakangnya tidak terlihat terlalu sepi dengan adanya spoiler duck tail diujung kap bagasinya.
Mesin yang ditawarkan Peugeot 407 sebenarnya ada banyak khas mobil Eropa. Namun di Indonesia, PT Astra France Motor hanya menawakan Peugeot 407 dengan mesin Peugeot EW10J4 dengan konfigurasi 4 silinder segaris DOHC 16 valve berkapasitas 2000cc dengan multi point injection. Mesin ini sanggup menghasilkan tenaga sebesar 134Hp pada 6000Rpm dan torsi sebesar 190Nm pada 4100Rpm. Pada tahun 2009, mesin ini disempurnakan dengan mesin Peugeot EW10A dengan konfigurasi dan kapasitas yang masih sama. Namun tenaga yang dihasilkan lebih besar dengan 138Hp pada 6000Rpm dan torsi 200Nm pada 4000Rpm. Untuk menyalurkan tenaga ke roda depan digunakan transmisi otomatik 4 percepatan dengan mode manual ZF 4HP20 yang dipakai di banyak Peugeot dan Citroen.
Sebagai sedan keluarga yang berukuran besar, fitur yang tersedia pada Peugeot 407terbilang cukup. AC sudah memakai model dual zone automatic, sistem audio single CD dengan MP3 player dari JBL Hifi, sampai pengaturan fitur pada mobil yang bisa diatur melalui on board computer dengan layar monochrome di tengah dashboard. Karena pada dasarnya Peugeot bukanlah merk mobil mewah, ada beberapa fitur yang lebih lengkap tersedia pada mobil Jerman seperti Mercedes-Benz atau BMW seperti misalnya belum ada fitur keyless karena masih menggunakan kunci biasa.
Namun begitu, untuk masalah keselamatan Peugeot 407 cukup lengkap. Bentuk bumper depannya yang monyong membuatnya mampu menyerap energi benturan lebih baik sehingga membuat Peugeot 407 menjadi salah satu sedan dengan skor Euro NCAP bintang 5 yang saat itu belum bisa dicapai merk Jerman. Airbag yang tersedia sangat lengkap dan banyak dengan airbag depan 2 buah, side airbag, curtain airbag dan steering coloum airbag. Untuk masalah pengereman juga tersedia sistem anti lock brake system atau ABS, electronic brake force distribution atau EBD, electronic brake assist atau EBA, serta electronic stability program atau ESP. Lainnya ada active head restraints yang membantu mengurangi cedera leher ketika terjadi tabrak belakang sampai yang sepele seperti lampu hazzard akan menyala otomatis ketika rem mendadak.
Kelebihan Peugeot 407 sama seperti mobil Perancis lainnya yang sangat nyaman dibandingkan mobil Jerman dan Jepang meskipun sebenarnya ia merupakan merk mobil mainstream. Mesinnya sebenarnya cukup reliable selama perwatannya benar dengan spesifikasi yang tepat seperti jenis bensin dan oli yang sayangnya jarang dilakukan orang Indonesia. Untuk safety, Peugeot 407 ini boleh bersaing dengan mobil Swedia macam Volvo yang mengungguli mobil Jerman disini.
Kelemahan Peugeot 407 adalah transmisinya yang lemot tidak seresponsif transmisi mobil Jerman yang lebih sophisticated meski sama-sama buatan ZF. Dengan pillar A yang landai dan tebal membuat blind spot mobil ini terasa besar selain juga terdapat tambahan seperti jendela kupu didepan macam mobil jaman dulu yang sayangnya tidak bisa dibuka. Meskipun sangat nyaman, namun duduk dibelakang terasa lebih sempit untuk ukuran sedan seperti 407 ini utamanya ruang kaki sementara ruang kepala akan sempit bagi yang tubuhnya tinggi.
Spesifikasi Peugeot 407 ini adalah sebagai berikut:
Spesifikasi Peugeot 407 | |
---|---|
Jenis | Sedan |
Tipe | 407 |
Mesin | EW10J4 DOHC 1997cc EW10A DOHC 1997cc |
Bore X Stroke | 85.0 X 88.0 mm |
Sistem Bahan Bakar | Injeksi |
Transmisi | Otomatik 4 Speed |
Wheelbase | 2.725 mm |
Panjang | 4.676 mm |
Lebar | 1.811 mm |
Tinggi | 1.455 mm |
web yg sangat bermanfaat buat seller diecast tp awam masalah mobil asli yg ada di Indonesia . thank u
ReplyDeleteTerima kasih in Pug 407 nya
ReplyDelete