Subaru 500 Sambar

Subaru 500 Sambar Pickup

Subaru selain menciptakan mobil rally yang tangguh seperti Legacy RS dan Imprezza WRX STi dengan mesin boxernya, Subaru juga membuat mobil-mobil kecil yang ekonomis. Salah satu mobil kecil ekonomisnya ini adalah Subaru Sambar yang merupakan mobil pikap cab over. Mobil ini sempat masuk ke Indonesia dengan ATPM nya saat itu, PT. Insan Apollo dan diual dengan nama Subaru 500 karena bermesin 500cc.

Berbeda dengan keitora lainnya, Subaru Sambar ini memakai mesin dengan layout RR dimana mesin Subaru ini diletakkan dibelakang. Layout Subaru 500 ini sama persis dengan layout mesin VW Typ 2 atau yang biasa dikenal dengan nama VW Kombi di Indonesia. Mesin Subaru Sambar ini memiliki konfigurasi 4 tak 2 silinder berkapasitas 490cc. Mesin yang juga terpasang pada Subaru Rex ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 28Hp pada 6500Rpm. Untuk transmisinya, digunakan transmisi manual 3 percepatan.

Karena bermesin belakang, Subaru 500 ini menjadi pilihan mobil pickup yang hadir di Indonesia dengan bak flat deck saat itu. Selain Subaru 500, ada juga Honda TN yang memakai bak rata atau flat deck. Versi minibusnya juga tersedia dengan pilihan bodi yang dibuat pabrikan atau karoseri lokal.

Secara ukuran, mobil ini sebenarnya tidak kecil-kecil amat meski tetap saja mungkil berhubung masuk kedalam ukuran kei car. Panjang bak mencapai 2 meter dan lebar mencapai 1,25 meter. Uniknya, mekanisme bukaan baknya sudah menganut model 3-way yang kemudian populer beberapa puluh tahun kemudian. Soal harga, pada tahun 1977 mobil ini dijual dengan harga kosong Rp 1.300.000 untuk varian pickup sementara untuk varian minibus yang dibuat karoseri harganya menyesuaikan permintaan dan fitur karoserinya.

Subaru 500 di Indonesia sebenarnya merupakan Subaru Sambar generasi ketiga yang sudah muncul di Jepang sejak tahun 1973. Di Jepang, Sambar generasi ketiga ini diberi julukan Subaru Goriki atau sekuat Hercules karena iklannya dulu. Sepintas, desain Subaru Sambar ini mirip dengan desain Suzuki ST20 atau yang biasa dikenal dengan nama Truntung. Pertama kali keluar, Subaru Sambar memiliki ciri berupa grill depan penuh dengan tutup plastik yang tingginya sama dengan cover lampu depan. Versi facelift muncul pada tahun 1977 karena perubahan regulasi kei car di Jepang. Ukuran pickup Subaru ini tergolong kecil karena mobil ini termasuk kedalam kategori kei car.

Nasib Subaru 500 ini di Indonesia berakhir sekitar 1978 karena penjualan yang cukup kecil dibanding merk Jepang lainnya. Pada tahun 1978, pemerintah mengeluarkan kebijakan-kebijakan tentang pelarangan impor kendaraan dimana PT. Insan Apollo terkena dampaknya dan harus tutup. Generasi terbaru dari Subaru Sambar sudah tidak mempertahankan layout mesin belakangnya yang unik karena kini Subaru Sambar di Jepang sendiri hanya berupa Daihatsu Hijet yang di Indonesia dikenal dengan nama Daihatsu Hi-max yang diganti merknya.

Spesifikasi Subaru 500 Sambar ini adalah sebagai berikut:

Spesifikasi Subaru 500 Sambar
Jenis Kei car
Pick Up
Minibus
Tipe K71 (pickup)
K81 (van/minibus)
Mesin EK22 inline 2 SOHC 490cc
Bore X Stroke 74.0 X 57.0 mm
Sistem Bahan Bakar Karburator
Transmisi Manual 3 Speed
Wheelbase 1.805 mm
Panjang 3.195 mm
Lebar 1.395 mm
Tinggi 1.850 mm


Comments