Chevrolet LUV Karoseri : Bighorn dan Rodeo

Chevrolet LUV karoseri Bighorn

Sekitar 1989 berdasarkan majalah Intan Motor no 34, oleh Garmak Motor sebuah Chevrolet Trooper dijual dengan harga 56.500.000 rupiah sementara LUV yang memiliki sasis hampir sebangun dan 2WD hanya 16.300.000 rupiah saja. Meskipun ada Chevrolet MTV yang mirip Trooper namun 2WD seharga 39.000.000 rupiah, namun tetap saja uang segitu cukup banyak pada jaman itu. Untungnya, lewat tangan karoseri Roda Nada Karya diciptakan "Trooper" berbasis LUV dengan nama Bighorn dan Rodeo yang jauh lebih murah dibandingkan MTV (Stallion) dan Trooper.

Nama Bighorn dan Rodeo sendiri sebenarnya juga dipakai pada model mobil Isuzu yang membuatnya ambigu di Indonesia. Isuzu Bighorn adalah Trooper generasi kedua yang tidak dijual resmi di Indonesia. Untuk Isuzu Rodeo sendiri adalah SUV medium moyangnya Isuzu MU-X yang sekarang dijual di Indonesia barunya. Berhubung jaman 80an dulu informasi cukup terbatas, tidak heran kalau kemudian banyak karoseri lokal menamai produknya menjadi mirip seperti merk lain diluar negeri seperti misalnya LUV Bighorn dan LUV Rodeo ini.

Bighorn merupakan Chevrolet LUV karoseri Roda Nada Karya. Terdapat 2 generasi yaitu Bighorn dan Bighorn SL dimana pada Bighorn SL lampu depannya kotak kecil 4 buah sementara pada Bighorn SL memakai sepasang lampu depan kotak besar. Desainnya sendiri mirip dengan desain Toyota Tercel 4WD yang memiliki ciri khas kaca samping belakangnya besar dan lebih turun garis bawahnya dibandingkan kaca samping lainnya. Tidak hanya itu, pintu belakangnya juga mirip Toyota Tercel 4WD wagon termasuk lampu belakangnya meskipun memiliki bentuk yang sedikit berbeda karena memakai bawaan Trooper atau LUV.

Dengan bodi station wagon, LUV Bighorn ini memiliki beberapa fitur yang disematkan oleh karoseri Roda. Beberapa fitur tersebut antara lain power steering opsional dan rem depan cakram. Untuk bangku penumpang, hanya tersedia sampai baris kedua saja dimana baris ketiganya hanya dipakai untuk mengangkut barang saja. Selain varian SWB, LUV Bighorn juga tersedia dalam sasis LWB.

Chevrolet LUV karoseri Rodeo

Masih dari karoseri Roda, Chevrolet LUV juga dibuat dalam model SUV bernama Rodeo. Bentuk Rodeo sepintas menyerupai Jeep Cheerokee dengan ciri khas grill depannya memakai lubang vertikal hanya saja jumlahnya ada 10 serta yang lucu bentuk bodinya masih mirip Trooper. Bagian depannya diberi emblem font CHEVROLET diatas grill yang meniru gaya Range Rover serta hiasan dibawah lampu kotaknya yang kembali hampir mengingatkan pada Jeep Cheerokee.

Fitur LUV Rodeo cukup lengkap untuk mobil karoseri saat itu. Sebut saja power steering opsional, rem depan cakram, konfigurasi kursi 7 penumpang dengan baris ketiga hadap depan atau kursi 9 penumpang dengan baris ketiga duduk berhadapan seperti angkot. Material joknya sendiri sudah memakai bahan vinyl yang tahan kotor.

Kedua mobil ini dibekali dengan 2 pilihan mesin. Pilihan pertama adalah mesin diesel Isuzu C190 dengan konfigurasi OHV 4 silinder berkapasitas 2000cc yang digunakan LUV. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 61Hp pada 4400Rpm dan dipadukan dengan transmisi manual 4 percepatan. Pilihan kedua adalah mesin Isuzu C223 dengan konfigurasi OHV 4 silinder berkapasitas 2300cc yang selain digunakan LUV dan Trooper juga digunakan oleh Isuzu Panther. Untuk menggerakkan roda belakangnya, digunakan transmisi manual 5 percepatan.

Masih bersumber pada majalan Intan Motor nomor 34, sebuah Chevrolet LUV Bighorn SWB 2300cc dengna power steering, ban radial serta AC dijual dengan harga 24.500.000 rupiah sementara LUV Bighorn LWB 2000cc dengan ban radial dan AC dijual dengan harga 21.000.000 rupiah saja. Bila menginginkan SUV 7 penumpang, sebuah LUV Rodeo 2000cc kosongan bisa dibeli dengan harga 21.500.000 rupiah saja sementara LUV Rodeo 2300cc dengan AC, power steering dan ban radial dijual dengan harga 25.500.000 rupiah. Tentu jauh lebih murah dibandingkan Trooper jangan berharap mendapatkan lebih. Kualitas karoserinya cukup jelek dengan kelemahan bodi karoseri seperti karat keropos dengan penggunaan dempul yang tebal menjadi bawaanya. Tidak heran kalau kemudian populasi LUV Bighorn dan LUV Rodeo menjadi cukup langka.



Comments

  1. Nambahin, Isuzu/Chevrolet Rodeo adalah nama lain dari Isuzu Faster/Chevrolet LUV generasi ke-3 (setelah LUV kotak) dan tidak dijual di Indonesia. Isuzu Rodeo/Faster sendiri menjadi basis atau inspirasi dari Isuzu Panther.

    ReplyDelete
  2. makasi artikelnya mas. akhirnya saya baru tahu mobil yang dirumah rodeo. soalnya di stnk dan bpkb hanya tertulis luv saja. memang susah mencari temannya mobil ini.

    ReplyDelete

Post a Comment